Kamis, 08 Oktober 2015

Cari Tempat Wisata di Bandung? Yuk Jalan-Jalan Ke Museum...!

Tempat wisata di Bandung memang luar biasa lengkap. Wisata apa aja ada mulai dari alam, kuliner, belanja, edukasi dan wahana bermain, dan yang paling fenomenal yaitu wisata sejarah.  Ya, betapa fenomenal sejarah Bandung. Karena itu pada agenda jalan-jalan Bandung sempatkanlah mampir ke berbagai kawasan paling ikonik. Sekedar mengenang lagi kalau dahulu kota ini pernah mengukuhkan perjuangan dan kemerdekaan bangsa kita di mata dunia internasional.

Penting untuk mengunjungi tempat wisata di Bandung yang mengingatkan kita pada sejarah. Kita bisa mengingat ulang jejak-jejak langkah pemrakarsa bangsa di kota Bandung untuk memperjuangkan Indonesia agar diakui oleh negara-negara lain. Jadi dengan mengenang seluruh riwayat Bandung yang luar biasa, sama dengan kita meresapi rasa cinta terhadap tanah air.

Caranya sangat sederhana dan menarik, bukan? Cukup dengan menjelajahi tempat wisata diBandung untuk memutar kembali berbagai memori tentang pergerakan bangsa ini di masa lalu. Nah, penasaran apa saja pusat-pusat wisata sejarah Bandung yang wajib masuk dalam jadwal jalan-jalan kamu di kota fashion ini?

Yuk, kita baca ulasan beikut ini tentang tempat wisata sejarah di Bandung!

1. Museum Konferensi Asia-Afrika
    Ini dia Museum paling fenomenal di Indonesia. Namanya sudah tak asing lagi bagi dunia internasional. Museum Konferensi Asia-Afrika...! Walaupun mungkin belum pernah datang ke Museum ini, tetapi apakah lewat buku atau artikel kamu pernah baca tentang sejarah konferensi Asia-Afrika?
       Sekedar mengingatkan lagi kalau di tahun 1955 silam konferensi Asia-Afrika dihadiri oleh bangsa-bangsa se-Asia dan Afrika. Saat itulah untuk pertama kali di Gedung Merdeka, mereka berpedoman untuk merancang jalan persaudaraan atas pengalaman senasib sebagai bangsa-bangsa terjajah. Jalur perjuangan itu dimaksudkan untuk menggapai kemerdekaan, disebut Dasa Sila Bandung.
Cuplikan sejarah ini saja sudah luar biasa mengingatkan kita pada kisah fenomenal Bandung sebagai tempat konferensi tingkat dunia. Bahkan juga dirayakan setiap tahun di museum KAA. Tetapi jelas kita tidak perlu ikutan dalam konferensi itu. Cukup datang saja ke Museum dan nikmati segala nuansa menarik di dalam bangunan bersejarah itu.

2. Museum Sri Baduga
Museum yang satu ini tidak kalah menariknya dari Museum KAA. Tetapi disini kamu bisa melihat khasanah Bandung secara lebih utuh. Ada berbagai koleksi bersejarah yang menggambarkan kekayaan seni dan budaya milik kota kembang. Termasuk bagaimana kehidupan sosial masyarakat Bandung di sepanjang masa, sebagai bagian dari wilayah Jawa Barat. 

Wow, khususnya orang Jabar harus nich, coba berwisata ke Museum Sri Baduga, tepatnya di jalan BKR no. 185 Cigereleng Regol Bandung.

3. Museum Pos Indonesia
   Seperti namanya, di Museum Pos Indonesia ini kamu bisa menemukan berbagai koleksi filateli yang sangat bersejarah.  Mulai dari koleksi puluhan ribu perangko nasional dan dunia. Catatan tentang sejarah pos Indonesia. Diorama untuk mengenang perjalanan pos tradisional dari masa ke masa. Dan masih banyak lagi koleksi pos yang sangat berharga di dalam gedung cantik yang telah berdiri sejak tahun 1933.

Penasaran? Lokasinya ada di Jalan Cilaki no. 73 Cihapit.

4. Museum Geologi
` Nah, untuk kamu yang ingin mencari tempat wisata diBandung untuk memperkaya pengetahuan atau edukasi, Museum Geologi cocok jadi rekomendasi. Lokasinya ada di Jalan Diponegoro no. 57. Disini kamu bisa mengakses apa saja tentang pengetahuan alam terutama yang berkaitan dengan ilmu bumi atau geologi. Jadi sangat penting berkunjung ke Museum Geologi terutama untuk anak-anak dan para pelajar.


      Sekian dulu kilas-balik tempat wisata di Bandung sebagai pusat kekhasan sejarah, budaya, juga pengetahuan umum milik bangsa kita. Pokoknya jangan lupa mampir ke Museum yaa...!

Kamis, 18 November 2010

Ibu-Ibu Minati Audisi DreamGirls

BANTUL: Audisi Dream Girls yang diselenggarakan Global TV di lantai 2 Jogja Expo Center hari ini disambut antusias para ibu-ibu yang menjadi peserta. Para ibu ini telah menyiapkan penampilan terbaiknya baik dari penampilan fisik maupun kualitas vokal yang menjadi salah satu syarat penilaian audisi.

Flora Tanti, seorang peserta dari Magelang yang yang sudah berusia 41 tahun, mengatakan dukungan anak-anak semakin menguatkan niatnya mengikuti audisi ini. Dia juga mengatakan sudah menyiapkan dua buah lagu yang akan dinyanyikan di depan juri.

"Pokoknya yang penting modal nekat dan persiapan mental. Mudah-mudahan bisa lolos," katanya.

Dukungan keluarga rupanya memang menjadi penyemangat para ibu mengikuti Dream Girls. Shinta Mayangsari, keponakan dari Diah Setyowati, mengatakan keluarganya memberikan semangat kepada Diah untuk menjadi peserta Dream Girls.

"Kami mendukung tante Diah karena suaranya cukup bagus, siapa tahu saja bisa memenangkan audisi ini," katanya.(Rossa)

software pendidikan, solusi belajar menyenangkan

BANTUL: Paket software pendidikan PT Pesona Edukasi yang telah dipakai oleh sekolah-sekolah nasional maupun internasional kini ditawarkan oleh Stan Komputer Harisma di Pameran Komputer Mega Bazaar, di Jogja Expo Center.

Fadhilah Nur Utami, staf distributor software PT Angkasa Buana Jaya, mengatakan konsumen dapat memilih salah satu dari ketiga paket software pesona matematika, fisika, dan sains.

Software sains dirancang untuk pelajar sekolah dasar (SD) kelas 1-2, software matematika dirancang untuk pelajar kelas 3 sampai siswa SMP kelas 3, dan software fisika dirancang untuk pelajar kelas 1 SMP sampai kelas 3 SMA, SMK, dan Madrasah.

Software pendidikan ini memang dirancang sebagai solusi untuk menjembatani terciptanya suasana belajar yang lebih menyenangkan. Guru bisa membuat pelajar lebih memahami materi pelajaran matematika, fisika dan sains, dengan begitu diharapkan prestasi belajar mereka bisa meningkat,” katanya.(Rossa)

Isaku Iki Pukau Pengunjung

BANTUL: Penampilan grup Barongsai Isaku Iki menarik perhatian pengunjung pameran komputer Mega Bazaar di Jogja Expo Center. Sejak atraksi sesi 1 dimulai pada pukul 13.00 WIB, pengunjung Mega Bazaar yang berdiri di depan pintu masuk pameran terlihat antusias menyaksikan atraksi ini.

Beberapa pengunjung juga memberikan angpao kepada Barongsai tersebut. Rosma, seorang pengunjung yang berasal dari Sulawesi mengatakan, atraksi naga ini sangat menarik dan menghibur. Bahkan kedatangannya ke JEC bersama keluarga dikarenakan ajakan anaknya yang memang ingin menyaksikan penampilan Barongsai tersebut.

"Rencananya kami ingin memberi angpao kepada Barongsai, tidak mengharapkan apa-apa, hanya untuk kemajuan grup barongsai ini saja," katanya.(Rossa)

Kamis, 07 Januari 2010

Hari ini, Festival Kuliner Jogja 2009


Jum'at, 13 Februari 2009 17:20:26
        Cita Professional Event Organizer bersama Dinas Pariwisata Propinsi DIY kembali mengadakan Festival Kuliner Jogja 2009 mulai hari ini (13/02) sampai minggu (15/02) pada pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB, bertempat di Taman Benteng Vredeburg Malioboro Yogyakarta.
        Hutami C.I. Santosa selaku direktur Cita Professional Event Organizer mengatakan para pelaku industri kuliner yang mengikuti festival ini berasal dari Jogja dan Solo. Mereka akan menempati 50 stand yang disediakan dan menjual beragam makanan mulai dari makanan tradisional hingga modern. Tema Festival Kuliner ini adalah Spektakuliner, Ajang Penjualan Kuliner Yang Paling Kuliner.
       Selain itu, kata dia, dengan berbelanja makanan minimal 25 ribu dan kelipatannya, pengunjung akan mendapatkan kupon yang pada hari terakhir Festival Kuliner dapat ditukarkan dengan hadiah sepeda listrik atau voucher menginap di Hotel Santika Yogyakarta.
       Selain stand makanan, ternyata event ini juga diisi dengan kesenian-kesenian daerah salah satunya adalah tari gambyong. Diadakan juga berbagai perlombaan seperti lomba MC cilik, lomba menyanyikan lagu-lagu cinta, lomba kesenian tarian daerah, dll. 
       Semangat untuk membangun industri kuliner tercermin juga dari tema acara ini, Salam Spektakuliner Jogja, Ajang Penjualan Kuliner Paling Kuliner. 
       "Cita Professional Event Organizer dan dinas pariwisata DIY memiliki konsistensi untuk terus mengembangkan industri kuliner di Jogja sehingga dapat bermanfaat untuk para pelaku industri kuliner juga masyarakat,"katanya.

JaJapan Festival dan Valentine Day di SMA Sang Timur

       
Jum'at, 13 Februari 2009 12:48:49

     JOGJA: SMA Sang Timur mengadakan rangkaian kedua acara Japan Festival Shinjo To Shinku, besok (14/2) pukul 13.00-21.00 WIB, bertempat di SMA Sang Timur Yogyakarta, Jl. Batikan (Kali Mambu) No 7 Yogyakarta.

     Dimas Ferry Novianto, Koordinator Japan Festival mengatakan acara ini memang berkonsep hiburan sehingga terbuka untuk umum. Karena bertepatan dengan hari Valentine, Japan Festival ini juga akan bernuansa Valentine.

      "Acara dimeriahkan dengan penampilan pemenang J-Band Competition, couple cosplay competition, bonadari parade, valentine spot games, dan beragam acara menarik lainnya. Selain itu diadakan costum play, dimana para peserta akan mengenakan berbagai baju ala Jepang," ujar dia.

    Panitia telah menyediakan 1.000 tiket yang dijual pada hari pelaksanaan seharga Rp7.000 dengan bonus coklat dan diskon 50% di In-Steak. Namun jika tiket dibeli hari sebelumnya diberikan potongan harga Rp. 6000 dengan bonus coklat dan diskon 50% di In-Steak.

     "Dengan adanya Japan Festival yang diadakan bertepatan dengan Valentine ini kami ingin supaya Sang Timur bisa lebih dikenal di masyarakat, terutama melalui bahasa Jepang yang menjadi trendmark SMA Sang Timur," katanya.(Rossa)


Workshop manga di SMA Sang Timur
Jum'at, 13 Februari 2009 15:16:16

     JOGJA: SMA Sang Timur Yogyakarta mengadakan workshop manga dengan tema "How to draw fantasy" yang dilangsungkan besok (14/2), pukul 15.00-17.00 WIB, bertempat di Ruang Pertemuan SMA Sang Timur.

    Workshop ini gratis dan terbuka untuk umum. Pembicara worksop berasal dari komunitas komik Jogja Katana dan Anemon. Pendaftaran dibuka sampai besok pukul 15.00 WIB dan tersedia souvenir untuk setiap peserta.(Rossa)

Aksi Sosial di Food Festival diminati

 
      Kamis, 12 Februari 2009 11:36:24

     SLEMAN: Rangkaian acara Food Festival yang diadakan koperasi Mahasiswa (Kopma) Universitas Atma Jaya Yogyakarta di kampus tiga gedung Bonaventura UAJY Babarsari diisi dengan berbagai kegiatan seperti aksi donor darah, pengumpulan baju bekas, dan pemeriksaan kesehatan gratis. 

     Acara ini tidak hanya dikhususkan bagi mahasiswa saja tapi juga bagi masyarakat umum yang berminat. Donor darah dan pengumpulan baju bekas dilangsungkan sampai pukul 14.00 WIB, sedangkan pemeriksaan kesehatan sampai pukul 16.00 WIB.

      Sindutama Iwan Putera selaku ketua panitia mengatakan aksi donor darah dan pengumpulan baju bekas sudah dimulai dari kemarin (11/2). Ia mengatakan, sudah ada 11 mahasiswa yang sudah mendonorkan darahnya. Acara ini, menurut dia, mendapat apresiasi yang cukup bagus dari para mahasiswa dan masyarakat sekitar.

      "Biasanya kalau di luar, hanya periksa kesehatan saja harus membayar, kalau disini gratis dan yang memeriksa adalah mahasiswa kedokteran UGM. Acara ini memang tujuannya lebih untuk kemanusiaan dan tidak mengambil keuntungan lain,” katanya. (Rossa)



Live Akustik meriahkan Food Festival
Kamis, 12 Februari 2009 16:51:21

      SLEMAN: Acara Food Festival yang diselenggarakan Kopma UAJY sejak hari Rabu kemarin di kampus 3 gedung Bonaventura menjadi ajang kompetisi bagi 10 Band yang telah mendaftar untuk mengikuti lomba selama acara ini berlangsung.

Setiap band tampil akustik di panggung live music sampai babak final pada hari Sabtu (14/2) mendatang. Mereka diberi waktu 20 menit untuk tampil menyanyikan maksimal 4 lagu.

Sindutama Iwan Putera, Ketua Panitia mengatakan, enam band dengan penampilan terbaik akan berkesempatan untuk tampil di acara valentine days UAJY bersama tiga band luar yang menjadi bintang tamu. Namun untuk pemenang kompetisi ini hanya akan dipilih 3 band.

"Kompetisi ini diadakan karena kami ingin memberikan peluang bagi para peserta untuk menampilkan penampilan terbaik band mereka dalam acara ini," katanya. (Rossa)



Stan Yakkum Craft pamerkan karya anak cacat
Kamis, 12 Februari 2009 17:28:18

     SLEMAN: Pusat rehabilitasi fisik Yakkum craft Centre hari ini (12/2) mengisi salah satu stan di acara Food Festival and Sosial Action UAJY. Stan tersebut menjual berbagai kerajinan tangan yang dibuat oleh anak-anak di pusat rehablitasi tersebut. 

      Yuliana, Pengurus Administrasi Yakkum Craft Centre mengatakan mereka mendapat tawaran dari Kopma untuk mengikuti event ini. Barang-barang kerajinan tangan yang dijual seperti puzzle, lukisan, dan patung kuda, yang harganya beragam.

      "Setiap ada tawaran pameran, kami selalu menerima untuk mempromosikan barang-barang kerajinan tangan buatan anak-anak, dan hasilnya kami berikan untuk mereka. Kita tahu sendiri, peluang kerja di masyarakat sangat kecil untuk anak-anak kekurangan fisik,” katanya. (Rossa)